Monday 24 November 2014

Andi Eka Putra



      Beberapa tahun yang lalu  terjadilah pertemuan dua sejoli yang menjalin kasih  di tempat mereka bekerja dengan provesi yang sama. Tempat kejadiannya di sebuah kota yang bernama Medan, Sumatra Utara. Banyak kecocokan yang ada pada diri mereka , seperti hobi mereka seperti menjahit baju dan celana,bahkan kampong halaman merek juga sama. Setelah beberapa lama menjalin kasih terlintas difikiran sang lelaki untuk menjalin kasih yang lebih serius lagi yaiut kejejnjang pernikahan.

       Lelaki ini memberanikan diri untuk melamar sang gadis kerumah orang tuanya,dengan tekad yang kuat lelaki ini membicarakan rencananya ini kepada orang tuanya,setelah melalui proses yang cukup panjang akhirnya orang tuanya menyetujui rencana anaknya ini untuk mrelamar sang gadis yang telah meluluhkan hati anaknya ini. Beberapa hari kemudian lelaki ini menghubungi sang gadis,ingin mengabarkan dirinya beserta orang tuanya akan datang kerumah untuk melamar dirinya. Betapa senangnya hati sang gadis mendengar berita ini. Seperti halnya yang telah dilakukan sang lelaki, gadis ini juga membicarakan perihal ini kepada orang tuanya. Mungkin karna Tuhan sudah menakdirkan mereka berjodoh, akhirnya orang tua si gadis menyetujuinya.
         Beberapa waktu kemudian sang lelaki beserta orang tuanya mendatangi rumah sang gadis untuk mewujudkan rencananya beberapa yang lalu, keluarga laki-laki inidisambut baik oleh keluarga perempuan. Setelah kedua orang tua dari keduanya berdiskusi tentang tanggal yang  pas untuk melangsungkan pernikahan, akhirnya memperoleh kesepakatan keduanya untuk melangsungkan pernikahan pada tanggal 1 juni. Betapa tidak terbayangkan betapa gembiranya mereka atas kesepakatan orang tua mereka terhadap rencana pernikahan itu. Setelah pertemuan itu itu orang tua dari laki-laki itu mohon diri untuk kembali kerumahnya.
         Beberapa waktu kemudian hari-hari yang dinantipun akhirnya datang juga,tepat pada tanggal 1 juni acara pernikahan pun dilangsungkan. Para tamu undangan beransur-ansur mendatangi tempat pelaksanaaan pernikahan  yang diadakan di rumah mempelai wanita , bermacam-macam tatanan busana yang mereka kenakan membuat sekitar tempat pernikahan itu di penuhi oleh aneka warna yang cerah sehingga membuat suasana menjadi terasa indah karna warna-warna itu. Setelah tempat itu dipenuhi oleh para tamu undangan, tak lama kemudian Penghulu yang akan menikahkan kedua mempelai telah sampai di tempat pernikahan yang akan dilangsungkan. Para tamu undangan sudah tidak sabar ingin melihat wajah sang mempelai pria, akhirnya yang ditunggu-tunggu datang juga. Mempelai pria diiringi oleh keluarga besarnya menuju ketempat ijab dan qobul akan dilangsungkan.
         Akhirnya ijab qobul dilaksanakan juga, ini berarti tidak lama lagi mereka akan menjadi sepasang suami istri yng sah menurut agama. Suasana haru terlihat ketika Penghulu memirintahkan kedua mempelai untuk meminta restu serta maaf atas segala perbuatan yang pernah mereka lakukan selama ini. Setelah ijab qobul selesai dilaksanakan para tamu undangan pergi untuk mencicipi hidangan yang telah di sediakan. Hari semakin malam, para tamu undangan beransur-ansur meninggalkan tempat pernikahahan itu kerumah mereka masing-masing.
          Beberapa tahun setelah pernikahan itu, tuhan memberikan anugrah yang tidak  terhingga. Mereka dianugrahi keturunan pertama mereka yang berjanis kelamin laki-laki yang sehat dan lucu mereka memberinya nama Haris Risad yang merupakan gabungan dari nama kedua orang tuanya. Setelah kebahagiaan itu berlalalu tuhan menguji keluarga keci ini. Anak mereka yang pertama menderita penyakit panas yang tinggi, mengetahui hal itu mereka langsung membawa anaknya ke Rumah Sakit. Dokter menyatakan anak mereka terkena Step, dengan gejala panas yang tinggi. Kemudian dokter memberikan resep obat untuk di tebus di Apotik. Setelah beberapa hari meminum obat itu panas anaknya masih saja tinggi, akhirnya mereka membawa anaknya kembali ke Rumah Sakit untuk diperiksa kembali. Setelah dilakukan pemeriksaan oleh dokter, dokter telah putus asa atas penyakit yang di alami oleh anak mereka, dokter telah pasrah dan meminta kepada mereka untuk banyak-banyak berdoa untuk kesembuhan anak mereka.
      Mendengar kejadian itu, masyarakat sekitar juga ikut prihatin atas penyakit yang diderita oleh anak mereka itu, lalu masyarakat mengusulkan agar anak mereka di bawa saja ke masjid terdekat untuk di obati, mendengar usulan itu akhirnya mereka membawa anaknya  ke masjid terdekat yang masyarakat katakan. Di sana mereka bertemu dengan imam masjid, lalu mereka menceritakan kronologi  perihal penyakit yang telah di derita oleh anak mereka selama ini. Setelah mereka menceritakan semuanya, imam masjid tersebut memerintahkan agar anak mereka di mandikan di tempat pemandian di masjid itu. Imam mesjid itu memandikan bayi itu sambil memohonkan doa kepada Allah agar mengangkat penyakit yang di derita oleh anak itu. Memang benar seperti yang di katakan oleh para penceramah-penceramah bahwa Allah itu maha pengijabah doa seperti dalam firmannya. Akhirnya atas Rahmat Allah, penyakit yang di derita oleh anak mereka Allah angkat sehingga sembuh sama sekali dari penyakit itu.
       Rasa syukur keluarga kecil ini semakin tinggi setelah disembuhkan anak nya yang pertama,ditambah lagi Allah menganugrahi keluarga ini anak yang kedua yang berjenis kelamin perempuan. Betapa bahagianya mereka setelah di anugrahi anak yang kedua ini setelah di uji dengan ujian yang cukup berat melanda sebelumnya. Anak kedua ini tidak terpaut umur yang jauh, umur mereka hanya berbeda beberapa bulan saja. Anak yang kedua ini sangat lucu sekali, bahkan banyak dari keluaraga orang tuanya berebut untuk menggendongnya karna sangat gemes dengan anak ini. Tidak hanya wajahnya saja yang lucu tetapi rambutnya juga lucu, dia memiliki rambut keriting yang lembut dan berkilau, orang tuanya memberinya nama Nuraini Risad. Selama kehidupan mereka, keluarga ini di anugrahi tujuh orang keturunan. Perkembangan anak mereka sangat cepat baik dari segi perilaku ataupun fisik sangat jelas kelihatan. Anak yang pertama sangat aktif sekali sehingga orang tuanya kewalahan menghadapi perilaku aktifnya itu. Sedangkan anak-anaknya yang lain tidak seaktif anaknya yang pertama ini.
        Haris sekarang sudah cukup umur untuk masuk sekolah Taman Kanak-kanak, sehingga orang tuanya segera memasukkannya kesekolah itu agar keaktifan anaknya ini dapat di salurkan di sekolah itu. Betapa senang hati Haris ketika dimasukkan ke sekolah ini, dia lebih banyak mendapatkan teman untuk bermain. Berbagai kaarakter teman yang dia temukan ketika mulai masuk sekolah. Hari-harinya di sekolah sangat menyenangkan karna banyak permainan yang di sediakan di sekolah, setiap permainan itu tidak ingin ia abaikan,semuanya dia cobakan. Begitupun dengan temannya yang tidak mau kalah dengan Haris. Ketika hari libur tiba Haris menghabiskan waktunya pergi bermain kerumah temannya.
     Suasana kampung itu selalu meriah karna dari pagi sampai sore hari desa itu selalu di penuhi oleh anak-anak di Desa itu dengan berbagai kegiatan permainan yang sangay disenangi oleh anak-anak. Permainan yang sangat disenangi oleh anak-anak pada masa itu adalah permainan dengan menggunakan ban kendaraan bermotor, dengan cara dipukul menggunakan kayu untuk menggerakkan bannya. Permainan ini tidak akan menyenangkan  jika tidak di bawa bertanding balap layaknya perlombaan Moto GP .
     Ketika permainan ini akan di mulai anak-anak di desa itu sudah siap-siap untuk berbaris di garis finis. Layaknya seperti pembalap, ketika akan bertanding mereka selalu memanaskan mesin motornya ketika perlombaan akan di mulai. Yang unik dari memanaskan motor versi anak-anak Desa ini adalah suara motornya di keluarkan dari suara mereka sendiri sehingga bunyinya aneh-aneh, ada yang suaranya seperti seekor banteng yang mengamuk dan ada yang tidak karuan bunyinya.
     Seketika itu jalan-jalan di Desa itu penuh karna anak-anak yang sedang bermain balap ban kendaraan bermotor hingga menjelang waktu magrib. Banyak ban-ban yang keluar jalur karna banyaknya peserta yang mengikutinya. Mereka berusaha menjadi yang terdepan dan meraih gelar juara, demi meraih gelar juara itu banyak di antara mereka melakukan kecurangan dengan menendang ban- ban peserta lomba lainnya sehingga banyak yang keluar haluan dari arena balap.
     Maklum saja mereka masih anak-anak belum tau yang mereka lakukan itu benar atau tidak, namun yang hebatnya lagi mereka bukannya berkelahi tetapi selesai bertanding mereka malah tertawa bersama-sama setelah perlombaan itu bahkan mereka juga tertawa terbahak-bahak karna ada temannya tadi yang bertanding bannya sampai keluar haluan dan yang terjadi yang di jaili bannya tadi tidak marah malahan mereka senang dan tertawa karna dijaili.

Wednesday 5 November 2014

Ma'rifatullah



 Ma'rifatullah
Oleh : Rizki Zakwandi, dkk

Ma’rifatullah merupakan puncak pengetahuan bahkan merupakan pengetahuan yang paling agung. Ia merupakan asas yang menjadi landasan kehidupan rohani seluruhnya. Definisi dan maksud makrifat dalam pandangan ulama' tasawuf: Sheikh Abdus Samad Al-Palembangi berkata makrifat adalah tujuan terakhir yang ingin diperoleh oleh ulama’ tasawuf.  Ahli Tafsir berpendapat yang dimaksudkan dua syurga di sini ialah syurga dunia dan syurga akhirat. Syurga akhirat (taman indah) yang akan didiami oleh orang mukmin diakhirat kelak, manakala syurga dunia ialah makrifat dengan matahati (syuhud), yang sangat lazat, sedap, manis sehingga tidak hendak lagi akan syurga akhirat itu seperti bidadari-bidadari, makanan-makanan syurga, kota-kota, mahligai-mahligai, pelayan-pelayan muda beliau dan lain-lain lagi. Begitulah seperti dikatakan tuan guru Haji Daud, Bukit Abal, syurga makrifat tersangatlah lazat dan sedapnya.